ASTANA – Startup Kazakh, SpaceLab, yang merupakan anggota dari Astana Hub International Technopark of IT Startups, masuk dalam 15 startup luar angkasa teratas di California, menurut laporan layanan pers hub tersebut pada 11 April.
Kredit foto: Astana Hub
Mengkhususkan diri dalam teknologi luar angkasa, SpaceLab mengembangkan solusi untuk mencegah bencana alam dan mengelola konsekuensinya.
Menurut komunitas global F6s, startup ini termasuk dalam lima besar di Palo Alto, ibu kota Silicon Valley, AS.
Seperti yang dikatakan CEO SpaceLab Arman Bekembayev, startup tersebut mulai mengembangkan konsep Internet of Things (IoVIT) terpenting pada tahun 2023. Konsep ini berfokus pada komunikasi personel, komputer, sensor, dan pengontrol yang berlokasi di lokasi penting negara dan bisnis. Objek yang memantau curah hujan dan kondisi tanah saat ini untuk memprediksi banjir di padang rumput.
Sistem IoVIT Satelit SpaceLab memfasilitasi transmisi data yang andal menggunakan jaringan satelit. Hingga saat ini, Spacelab telah menandatangani kontrak untuk menguji coba program tersebut dengan perusahaan Kazakh, termasuk perusahaan telekomunikasi, pertambangan, dan medis.
Startup ini juga menarik minat negara-negara Afrika seperti Ethiopia. Tim tersebut sekarang berupaya untuk meningkatkan skala proyek di pasar UEA.
